Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai pembahasan mengenai fresh graduate menjadi perbincangan yang menarik dikarenakan banyak sekali perusahaan-perusahaan yang tertarik dan membutuhkan “wajah baru” dan “perspektif baru” untuk mengisi beberapa posisi di perusahaan mereka. Terlebih lagi, para fresh graduate merupakan pencari kerja yang juga sedang beradaptasi dengan lingkungan kerja, sehingga pengalaman adalah hal yang paling mereka cari. Hal itu akan menguntungkan perusahaan yang ingin mempekerjakan karyawan dengan semangat kerja yang tinggi.
Fresh graduate dalam dua tahun terakhir didominasi oleh generasi kelahiran 1995-1998 yang merupakan bagian dari Generasi Z, dimana generasi ini lahir dalam rentang tahun 1996-2010. Gen Z disebut-sebut akan mendominasi dunia kerja, hal ini terbukti dengan banyaknya jumlah populasi Gen Z yang sudah memasuki dunia kerja.
Setiap generasi memiliki karakteristik unik yang membedakan mereka dengan generasi lainnya. Gen Z merupakan generasi yang disebut juga sebagai iGeneration atau generasi yang akrab dengan teknologi. Sejak kemunculannya, Gen Z telah hidup berdampingan dengan kecanggihan teknologi. Kemajuan teknologi yang semakin pesat menyebabkan Gen Z sangat mudah dalam beradaptasi dengan berbagai teknologi.
Gen Z memiliki karakteristik yang independen, tech-savvy, serta terbuka dengan berbagai kesempatan. Dengan karakteristik yang unik tersebut, Gen Z dapat berkontribusi baik dalam memberikan ide-ide baru yang berasal dari point of view yang mereka miliki. Hal ini tentunya dapat menjadi aset yang berharga bagi perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memahami apa yang menjadi aspirasi dan prioritas Gen Z dalam berkarier.
Baca Juga : Merekrut Fresh Graduate, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?
Dalam kenyataannya, Gen Z memang memiliki beberapa catatan tersendiri sebelum memutuskan untuk bergabung ke dalam suatu perusahaan. Dalam artikel kali ini, kami akan membantu Anda untuk mengetahui apa saja yang paling dicari oleh fresh graduate (mayoritas Gen Z) sebelum memutuskan untuk bekerja di perusahaan tersebut. Namun sebelumnya, mari kita bahas lebih dalam mengenai apa saja karakteristik Generasi Z.
Karakteristik Gen Z
Menurut SHRM, inilah beberapa karakteristik Gen Z yang perlu diketahui sebelum memutuskan untuk mempekerjakan mereka.
1. Tech-savvy, paham segala sesuatu yang berhubungan dengan teknologi
Sejak mereka lahir, internet dan telepon seluler (sebagian besar) adalah hal yang biasa. Gen Z menginginkan kepuasan instan dan mereka tahu jika itu membutuhkan informasi, informasi akan menjadi mudah diakses dengan bantuan teknologi.
Gen Z melakukan banyak hal secara online dan akan lebih aktif untuk mencari pekerjaan melalui platform online dibandingkan dengan platform offline. Mereka juga akan aktif dalam mencari tahu mengenai suatu perusahaan melalui segala informasi yang dapat mereka temukan secara online, dan mengandalkan berbagai review sebagai pertimbangan mereka tentang perusahaan sebelum benar-benar memutuskan untuk bergabung dengan perusahaan tersebut.
2. Sangat menghargai keragaman
Gen Z tumbuh di dunia yang beragam dan menjadikan mereka sangat terbiasa dengan hal tersebut. Mulai dari ras, orientasi seksual maupun agama bukanlah hal yang dianggap tabu oleh generasi ini. Bagi Gen Z, setiap orang sama dan memiliki kesempatan yang sama juga. Namun, itu tidak berarti mereka tidak akan menghakimi. Gen Z lebih cenderung menilai seseorang ‘apa adanya’, terlepas dari melihat siapa orang yang mereka hakimi tersebut.
Maka dari itu, Gen Z merupakan generasi yang sangat menghargai keragaman di sekitar mereka. Tidak jarang banyak ditemukan Gen Z yang ikut meramaikan gerakan dalam memberikan kesempatan yang sama bagi setiap orang dengan tidak terfokus dari perbedaan-perbedaan yang terlihat. Ini merupakan salah satu keunikan Gen Z yang mendorong generasi ini menjadi generasi yang lebih open-minded.
3. Independen
Pembeda utama antara Gen Z dan Generasi Milenial adalah preferensi Gen Z untuk bekerja secara mandiri. Generasi Milenial lebih suka berkolaborasi, sedangkan Gen Z memiliki sifat kompetitif yang berkontribusi pada keinginan mereka untuk menyelesaikan segala sesuatu sendiri dan tidak bergantung pada orang lain, untuk meraih kesuksesan mereka sendiri.
4. Terbuka pada perubahan
Dengan informasi tanpa batas, Gen Z memiliki banyak pengetahuan dan eksposur ke berbagai topik. Dengan pengetahuan yang luas ini, mereka terus mencari ide dan pengalaman baru. Mereka akan melakukan perubahan dengan ide-ide dan pengetahuan yang mereka punya, yang mungkin akan menjadi sedikit mengejutkan untuk beberapa generasi sebelumnya, karena Gen Z tidak takut akan perubahan secara besar-besaran.
Informasi lebih mudah ditemukan, membuat mereka menjadi "ahli" dalam topik dengan sangat cepat. Dengan mentalitas ini, mereka cenderung sangat terbuka pada segala perubahan, dan meluangkan waktu untuk mempertimbangkan banyak hal dalam suatu pembahasan. Hal ini pula yang membuat Gen Z menjadi salah satu generasi yang kritis.
Jadi, apa yang paling dicari Gen Z di perusahaan?
Mengacu pada beberapa karakteristik di atas, inilah hal-hal yang paling dicari oleh Gen Z sebagai pertimbangan sebelum memutuskan untuk bekerja di suatu perusahaan.
1. Kesempatan mengembangkan diri
Sebagai generasi yang sangat terbuka pada perubahan, Gen Z memiliki rasa ingin tahu yang amat tinggi dan selalu haus akan ilmu dan pengetahuan baru. Hal ini membuat mereka menjadi life-long learner sejati, yang senantiasa mencari kesempatan untuk dapat mengembangkan diri dalam berbagai hal.
Tidak heran jika mereka senang “berburu” berbagai kesempatan pengembangan diri, terutama yang memberikan manfaat bagi jalur karier mereka kedepannya. Baik itu webinar, simulasi kompetisi bisnis, pelatihan, hingga program magang adalah hal yang dianggap menarik oleh mereka.
Baca Juga : Tips untuk Menjamin Kualitas Rekrutmen Online Perusahaan Anda
Selain itu, Gen Z merupakan generasi dengan ambisi yang cukup tinggi. Jiwa kompetitif mereka untuk selalu menjadi yang terbaik dengan banyak berkontribusi dalam apa pun yang mereka lakukan akan sangat menguntungkan perusahaan itu sendiri, terlebih jika perusahaan mampu memberikan kesempatan kepada Gen Z untuk dapat berkarya dan menunjukkan keahlian mereka tanpa harus terikat dengan aturan atau prosedur yang terkesan mengekang.
2. Pekerjaan sesuai minat
Sebagai generasi yang kreatif dengan kemampuannya dalam menggunakan teknologi, Gen Z cenderung lebih senang mencari pekerjaan yang sesuai dengan apa yang menjadi minat mereka. Dengan begitu, mereka dapat dengan lebih mudah mengembangkan diri karena apa yang dilakukan sudah sesuai dengan apa yang mereka sukai.
Kemajuan teknologi juga membuat semakin banyak posisi baru yang dibutuhkan perusahaan, dimana posisi-posisi tersebut membutuhkan orang-orang dengan kemampuan mengoperasikan teknologi yang baik.
3. Fleksibilitas dalam bekerja
Zaman sekarang, istilah flexible time sangat populer di kalangan pekerja baru. Banyak fresh graduate yang didominasi Gen Z mencari-cari perusahaan yang memperbolehkan karyawannya bekerja secara fleksibel.
Fleksibilitas yang dimaksud disini bukan semata hanya untuk waktu bekerja, tetapi juga fleksibel dalam menyampaikan ide-ide baru, fleksibel dalam berkomunikasi dengan setiap orang di perusahaan, dan fleksibel dalam melakukan perubahan jika memang dibutuhkan.
Dapat disimpulkan bahwa banyak sekali cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan Anda untuk dapat menarik para fresh graduate yang didominasi oleh Gen Z untuk bekerja di perusahaan Anda, jika Anda dapat menyediakan apa yang mereka butuhkan.
Gen Z adalah generasi yang suka hal-hal ‘instan’, maka Anda dapat memulainya dengan menyediakan kemudahan proses rekrutmen bersama Talentics. Terintegrasi dengan Rencanamu, Talentics dapat menghubungkan Anda dengan early talents dari perguruan tinggi terbaik di Indonesia melalui campus network yang dapat dilakukan dalam satu platform untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses rekrutmen Anda.
Article Editor: Nadia Fernanda
(Image by Shutterstock and Unsplash)
