Dalam lanskap bisnis yang semakin kompleks dan dinamis, para pemimpin membutuhkan lebih dari sekadar kemampuan teknis. Mereka harus memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat untuk dapat beradaptasi, berinovasi, dan mengarahkan tim mereka menuju tujuan bersama.
Sayangnya, hasil survei yang diterbitkan oleh Development Dimensions International, Inc menunjukkan adanya disparitas yang cukup signifikan antara kebutuhan akan keterampilan kepemimpinan dengan ketersediaan pelatihan kepemimpinan yang memadai.
Artikel ini akan membahas 5 skill yang penting dimiliki oleh para pemimpin perusahaan agar navigasi perusahaan dapat lebih agile dan siap dengan perubahan apabila dibutuhkan.
5 Skill Strategis yang dibutuhkan Pemimpin Perusahaan
Lima keterampilan strategis berikut ini akan membantu pemimpin untuk menghadapi kompleksitas bisnis modern.
- Mengidentifikasi dan Mengembangkan Talenta
Mengidentifikasi dan mengembangkan talenta adalah fondasi dasar untuk memastikan keberlanjutan perusahaan. Pemimpin yang mampu melihat potensi dan mengembangkan karyawan berpotensi besar untuk menciptakan tim yang solid serta dapat bekerja secara efisien.
Untuk mengimplementasikan keterampilan ini, pemimpin perlu melakukan penilaian rutin terhadap karyawan, menyediakan program pengembangan yang sesuai, dan menciptakan jalur karier yang jelas. Program mentorship dan pelatihan khusus juga dapat membantu dalam mengembangkan talenta internal.
Apabila dapat dieksekusi secara baik, Karyawan akan merasa dihargai dan diberikan peluang untuk berkembang sehingga mereka akan lebih termotivasi. Pada akhirnya, dapat mengurangi tingkat turnover dan meningkatkan produktivitas serta inovasi dalam tim.
- Berpikir Strategis
Berpikir strategis adalah kemampuan untuk merencanakan jangka panjang, mengenali peluang, serta memitigasi ancaman yang mungkin timbul di masa depan. Dalam dunia bisnis yang terus berubah, kemampuan ini memungkinkan pemimpin untuk menyelaraskan visi perusahaan dengan dinamika naik turunnya market dan perubahan kebutuhan customer.
Pemikiran strategis memberikan arah yang jelas bagi organisasi sampai pada grass root level, yang artinya setiap karyawan memiliki porsinya masing-masing untuk membantu perusahaan mencapai tujuan visi dan misi.
Apabila kemampuan ini dimiliki dan diimplementasikan secara efektif oleh para pemimpin perusahaan, akan membantu perusahaan untuk tetap relevan dan kompetitif, bahkan dalam lingkungan bisnis yang penuh dengan ketidakpastian.
- Mengelola Perubahan dengan Sukses
Perubahan dalam organisasi sering kali menimbulkan resistensi karena karyawan merasa kurang nyaman atau terancam oleh transisi. Mengelola perubahan secara efektif sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dan memfasilitasi transisi yang lancar.
Pendekatan top-down sering diperlukan dalam implementasi perubahan yang menyeluruh. Misalnya, jika perusahaan mengadopsi sistem teknologi baru, manajemen level paling atas harus menjelaskan alasan dan manfaat perubahan, serta langkah-langkah dukungan untuk karyawan. Melibatkan karyawan dalam diskusi dan menyediakan pelatihan akan membantu mereka beradaptasi lebih baik.
Dengan pendekatan yang tepat, organisasi dapat mengurangi resistensi dan memastikan transisi yang lebih efektif. Karyawan yang merasa dihargai dan didukung akan lebih termotivasi dan produktif. Selain itu, manajemen perubahan yang efektif membantu organisasi tetap relevan dan kompetitif, mendukung pencapaian tujuan jangka panjang dan inovasi.
- Prioritas Pengambilan Keputusan
Semakin kompleks dan dinamisnya kondisi bisnis menuntut para pemimpin untuk dapat menentukan prioritas pengambil keputusan. Karena semakin banyak yang dikelola akan semakin kompleks juga prioritas yang perlu dipikirkan. Pemimpin idealnya mampu menetapkan prioritas dengan tepat untuk memastikan perusahaan akan tetap memiliki profit dengan runway yang aman.
Untuk mengimplementasikan prioritas pengambilan keputusan, pemimpin perlu memahami tujuan jangka pendek dan jangka panjang perusahaan serta konteks pasar yang sedang dihadapi. Misalnya, dalam situasi krisis, pemimpin harus dapat segera mengidentifikasi masalah utama, menganalisis risiko dan peluang, serta mengambil keputusan yang dapat meminimalkan dampak negatif. Proses ini memerlukan komunikasi yang jelas dan transparan dengan tim, serta melibatkan para ahli untuk memberikan masukan yang diperlukan. Keputusan yang diambil dengan prioritas yang jelas membantu perusahaan bergerak lebih cepat dan efektif dalam menghadapi tantangan serta memanfaatkan peluang. Hal ini juga memberikan arah yang pasti bagi karyawan serta meningkatkan kepercayaan dan kolaborasi dalam tim.
- Menginspirasi Sekitar
Pemimpin yang sukses tidak hanya fokus pada kinerja dan hasil, tetapi juga pada bagaimana mereka dapat menginspirasi orang-orang di sekitarnya, termasuk bawahan atau karyawannya. Menginspirasi adalah tentang memberikan contoh yang sesuai dengan peraturan perusahaan, menunjukkan integritas, dan memotivasi tim untuk mencapai potensinya.
Untuk menginspirasi sekitarnya, pemimpin perlu menunjukkan komitmen dan dedikasi mereka terhadap visi dan misi perusahaan. Selain itu, pemimpin yang inspiratif mendengarkan dan menghargai masukan dari tim mereka, menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan kolaboratif. Mereka juga memberikan penghargaan dan pengakuan kepada karyawan yang menunjukkan kinerja luar biasa, yang memotivasi orang lain untuk bekerja lebih keras dan lebih cerdas.
Para leader yang mampu menginspirasi menciptakan tim yang termotivasi, berdedikasi, dan inovatif. Dengan membangun hubungan yang kuat dan memberikan dukungan yang diperlukan, mereka membantu karyawan merasa dihargai dan diberdayakan. Pada akhirnya, pemimpin yang inspiratif tidak hanya meningkatkan produktivitas dan inovasi, tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk pertumbuhan dan keberhasilan jangka panjang perusahaan.
Perbedaan Kebutuhan Pemimpin dan Training yang Telah Didapatkan
Proses pembelajaran idealnya tidak pernah berhenti meskipun seorang pemimpin berada di posisi yang sudah cukup strategis di perusahaan karena pada dasarnya semua skill merupakan hal yang dapat dipelajari agar hasilnya terus semakin baik. Satu studi yang dilakukan oleh Development Dimensions International, Inc menunjukkan bahwa banyak dari para pemimpin yang setuju dengan 5 skill terpenting bagi para leader diatas namun belum mengikuti training yang dibutuhkan dengan detail sebagai berikut:
- Mengidentifikasi dan Mengembangkan Talenta
65% pemimpin menganggap penting untuk mengembangkan keterampilan ini namun hanya 24% yang telah mengikuti pelatihan.
- Berpikir Strategis
70% pemimpin menganggap penting untuk mengembangkan keterampilan ini namun hanya 30% yang telah menjalani pelatihan.
- Mengelola Perubahan dengan Sukses
63% pemimpin menganggap penting untuk mengembangkan keterampilan ini namun hanya 29% yang telah mengikuti pelatihan.
- Prioritas Pengambilan Keputusan
63% pemimpin menganggap penting untuk mengembangkan keterampilan ini namun hanya 30% yang telah menjalani pelatihan.
- Menginspirasi Sekitar
61% pemimpin menganggap penting untuk mengembangkan keterampilan ini namun hanya 28% yang telah mengikuti pelatihan.
Kesimpulan
Dalam lanskap dunia kerja yang terus semakin kompleks dan dinamis, para pemimpin membutuhkan lebih dari sekadar kemampuan teknis. Mereka idealnya memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat untuk dapat beradaptasi, berinovasi, dan mengarahkan tim mereka menuju tujuan bersama. Sayangnya, survei oleh Development Dimensions International, Inc menunjukkan adanya disparitas signifikan antara kebutuhan akan keterampilan kepemimpinan dengan pelatihan yang telah dijalani.
Ketahui apakah pemimpin di perusahaan Anda sudah memiliki skills strategis ini dengan menggunakan Talent Assessment Talentics dan rencanakan pelatihan yang tepat berdasarkan hasil asesmen yang valid, reliabel, dan bebas bias.