Table of Contents

Jelajahi platform kami sekarang

Dapatkan Insights HR terbaru dengan berlangganan Newsletter Kami

Related Posts

Pentingnya Mengetahui Work Values yang Dimiliki Kandidat saat Proses Rekrutmen

Tidak hanya kompetensi, kemampuan, dan kepribadian—nilai dalam bekerja atau work values yang dimiliki oleh kandidat juga perlu untuk diketahui oleh perusahaan saat proses rekrutmen.

Perusahaan sebagai organisasi bergerak layaknya kendaraan bermotor: tujuan yang ingin dicapai berperan sebagai mesin yang menggerakkan, dan nilai atau value yang dimiliki berperan sebagai setir yang mengendalikan kendaraan ke arah yang ingin dituju. Itulah sebabnya nilai dalam bekerja atau work values adalah komponen penting yang harus dimiliki oleh perusahaan sebagai pakem untuk organisasi dan segala atributnya dalam melakukan pendekatan hingga mengambil keputusan. Semakin jelas, eksplisit, dan kuat nilai-nilai yang dijunjung oleh perusahaan tertanam dalam segala aktivitasnya, akan semakin mudah membawa perusahaan kepada tujuannya.

Karyawan sebagai bagian dari perusahaan pun memandang work values dengan sudut pandang yang sama. Tidak hanya kompetensi, kemampuan, dan kepribadian, nilai-nilai dalam bekerja atau work values yang dimiliki oleh kandidat tentunya akan memberikan pengaruh secara langsung bagi perusahaan dalam mencapai tujuan. Untuk itu, Anda perlu mengetahui apa pentingnya untuk mengetahui work values yang dimiliki kandidat yang ingin bekerja di perusahaan Anda serta bagaimana cara terbaik untuk mengetahuinya.

Baca juga: Apa Fungsi Tes Kepribadian dalam Tes Seleksi Kerja?

Apa itu work values?

Nilai-nilai dalam bekerja atau work values didefinisikan sebagai keyakinan dalam diri individu yang berfungsi sebagai prinsip yang memandu, menuntun, mengarahkan individu serta menjadi pendorong dalam bekerja. Secara garis besar, dengan mengetahui work values yang dimiliki, talenta memiliki acuan dalam mengeksplorasi diri untuk mengetahui nilai-nilai yang diprioritaskannya dalam bekerja. 

Dalam sebuah penelitian bertajuk Basic Human Values in the Workplace, dijelaskan bahwa nilai-nilai atau values merupakan suatu keyakinan yang dapat bertahan lama dalam diri individu. Artinya, values cenderung bersifat menetap atau stabil dalam waktu yang lama, meskipun tidak menutup kemungkinan dapat berubah pada waktu/situasi tertentu. Values yang dimiliki oleh individu sangat berperan dan memengaruhi kehidupannya baik secara langsung maupun tidak langsung, termasuk dalam bekerja.

tes asesmen work values dalam seleksi rekrutmen

Apa pentingnya mengetahui work values kandidat saat proses rekrutmen?

Menyamakan ekspektasi dan menyelaraskan values yang dijunjung antara perusahaan dan kandidat saat proses rekrutmen akan membantu perusahaan untuk menyaring kandidat mana yang paling sesuai untuk membantu perusahaan sebagai organisasi dalam mencapai tujuannya. Ketidakselarasan yang terjadi tentunya akan menimbulkan gesekan yang membuat proses pencapaian tujuan sulit untuk diwujudkan. Maka dari itu, penting bagi perusahaan untuk mengetahui apa yang menjadi work values kandidat ketika proses rekrutmen berlangsung agar perusahaan dapat…

1. Memaksimalkan performa dan potensi kandidat dalam dunia kerja

Proses mengenali nilai yang dimiliki dalam bekerja penting untuk diketahui pada saat proses rekrutmen, karena nilai-nilai yang mengacu pada suatu tujuan tertentu dapat berguna dan/atau berfungsi untuk memotivasi kandidat untuk melakukan berbagai tindakan yang berkaitan erat dengan pekerjaannya. Semakin kuat dan dominan keyakinan individu akan values yang dimiliki oleh perusahaan, semakin besar motivasi yang ia miliki untuk bekerja, yang akan berdampak pada performa yang ia hasilkan.

Sebagai contoh, kandidat dengan yang menjunjung tinggi nilai keamanan dan stabilitas dalam bekerja (security) akan cenderung bersemangat ketika bekerja di lingkungan kerja yang menyediakan prosedur yang jelas. Sebaliknya, kandidat yang meyakini bahwa stimuli dan tantangan (stimulation) adalah hal yang penting untuk bekerja cenderung menghindari lingkungan kerja seperti di atas.

Apabila kandidat tersebut ditempatkan dalam lingkungan kerja yang mengharuskannya bekerja sesuai rutinitas dan prosedur, tidak heran jika semangat, inisiatif, dan produktivitas yang ia hasilkan akan jauh lebih rendah dari kandidat yang menjunjung tinggi nilai keamanan dan stabilitas dalam bekerja. Ia pun juga tidak bisa memaksimalkan potensinya karena tidak mendapatkan motivasi dan kesempatan yang tepat untuk menunjukkan performa terbaiknya.

Baca juga: Mengenal Pengukuran Job Fit untuk Seleksi dalam Proses Rekrutmen

2. Menciptakan lingkungan kerja yang ideal

Work values yang ada di lingkungan kerja akan membantu perusahaan dalam mendefinisikan bentuk perilaku yang dianggap baik dan diharapkan ataupun tidak baik dan lebih baik dihindari untuk dilakukan dalam konteks bekerja. Cara individu menilai sesuatu pun sebenarnya juga dipengaruhi oleh values yang diyakininya, karena values berperan sebagai suatu standar atau kriteria yang dipegang oleh seorang individu dalam kehidupannya. 

Secara langsung, hal tersebut akan terus menjadi referensi dalam menyaring kandidat yang sekiranya memiliki work values yang selaras, yang membuat perusahaan sebagai organisasi dipenuhi dengan talenta-talenta yang tidak hanya mudah diajak bekerja sama untuk mencapai tujuan, namun juga berkomitmen untuk memelihara etos kerja positif seperti termotivasi untuk ingin terus belajar dan konsisten memberikan hasil yang terbaik dalam bidangnya. Lingkungan kerja seperti ini pun dianggap sebagai lingkungan kerja yang ideal bagi talenta yang memiliki work values serupa, serta mampu meningkatkan employer branding perusahaan.

Selain motivasi, values yang dimiliki oleh kandidat juga dapat memengaruhi relasi dengan rekan kerja. Misalnya, individu dengan value benevolence yang tinggi akan peduli dengan kesejahteraan rekan kerjanya, sedangkan individu dengan value power yang tinggi akan cenderung ingin mendominasi dan mengarahkan orang lain. Keberagaman nilai yang dimiliki oleh masing-masing individu juga berpengaruh terhadap cara individu dalam menjalin relasi dengan rekan kerjanya, yang juga akan memengaruhi dinamika dan efektivitas kerja tim.

tes asesmen work values dalam seleksi rekrutmen

Apa work values terbaik yang harus dimiliki kandidat untuk dapat bekerja di perusahaan Anda?

Berdasarkan penjelasan mengenai pentingnya mengetahui work values kandidat yang melamar ke perusahaan Anda, dapat disimpulkan bahwa setiap nilai memiliki karakteristik yang berbeda-beda, yang menyebabkan tidak ada nilai yang lebih baik atau lebih buruk antara satu dengan yang lainnya. Artinya, tidak ada value yang lebih baik dari value yang lain, karena setiap values yang dimiliki bersifat baik sesuai dengan apa yang dianggap penting dalam kehidupan masing-masing individu.

Tidak ada nilai yang salah atau nilai yang wajib dimiliki oleh seorang individu. Setiap nilai memberikan fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu. Itulah sebabnya perusahaan perlu untuk mengetahui work values yang dimiliki oleh tiap-tiap kandidat agar dapat menyamakan antara ekspektasi dengan kondisi lingkungan kerja yang ada untuk memilih kandidat yang paling cocok.

Baca juga: Rekrutmen 101: Strategi Menjaring dan Menyaring Kandidat yang Tepat

Apa cara terbaik untuk mengenali work values kandidat pada saat rekrutmen?

Proses mencari talenta yang ideal untuk perusahaan Anda adalah proses yang panjang dan penuh pembelajaran. Banyak hal yang harus dilakukan untuk menyamakan ekspektasi antara perusahaan dan kandidat yang melamar dan mengukur kecocokan potensi yang dimiliki oleh sekian banyak kandidat agar baik kandidat dan perusahaan dapat memaksimalkan kinerja untuk mewujudkan tujuan bersama.

Work values yang sesuai adalah pondasi terbaik dalam profil seorang kandidat. Untuk menarik kandidat yang memiliki work values yang selaras dengan perusahaan, hal yang penting untuk dilakukan adalah mengomunikasikan values perusahaan setransparan dan seeksplisit mungkin. 

Akan tetapi, hal itu saja tentu tidak cukup karena akan selalu ada celah untuk terjadinya misinterpretasi atau kurang maksimalnya komunikasi yang terjadi akibat satu dan lain hal. Selama perusahaan sudah mendefinisikan values yang kuat, Anda tidak perlu khawatir tidak akan menemukan kandidat dengan work values yang selaras, karena ada banyak cara untuk mengenali work values kandidat dalam proses rekrutmen: mulai dari wawancara mendalam, meninjau pengalaman kerja, hingga menggunakan asesmen psikometri.

Pilihan asesmen psikometri untuk mengenali work values yang dimiliki kandidat saat proses rekrutmen menjadi pilihan populer karena tidak hanya hemat waktu, tenaga, dan biaya, tapi juga mampu memberikan pengukuran yang akurat dan tanpa bias. Talentics Work Values Test adalah salah satu asesmen online Talentics untuk membantu Anda dalam mengenali tiga values dominan dari dua belas values yang dianut individu dalam bekerja. Dengan hasil yang akurat dan real-time serta dilengkapi dengan ujicoba dashboard gratis dari Talentics, kini Anda dapat mengelola sumber daya dengan work values yang paling sesuai untuk perusahaan Anda.

(Pictures via Unsplash)

Apakah artikel ini membantu?
YaTidak

Share:

Leave a Reply

On Key
Scroll to Top

Talentics

PT. Semesta Integrasi Digital.