Table of Contents

Jelajahi platform kami sekarang

Dapatkan Insights HR terbaru dengan berlangganan Newsletter Kami

Related Posts

Extraversion pada Big 5 Personality: Definisi dan Data

Pembahasan sifat extraversion dalam Big 5 Personality, cara pengetesan, data hasil tes, dan cara untuk memksimalkan potensi karyawan dengan skor extraversion yang tinggi.

Big 5 Personality merupakan teori yang umum digunakan dalam psikologi untuk menjelaskan tentang kepribadian manusia. Teori ini mengidentifikasi lima sifat besar yang membentuk kepribadian seseorang, yaitu Extraversion, Agreeableness, Conscientiousness, Neuroticism, dan Openness to Experience. Artikel ini akan membahas sifat extraversion yang merupakan salah satu dari lima sifat dalam Big 5 Personality.

Apa itu Extraversion

Extraversion pada dasarnya mengacu pada sifat sosial seseorang. Individu dengan sifat extraversion cenderung menyukai interaksi sosial dan sering menemukan energi dalam berinteraksi dengan orang lain.

Mereka mudah bergaul, berbicara banyak, dan menikmati kegiatan yang melibatkan interaksi sosial dengan orang yang tak sedikit. Individu yang memiliki sifat extraversion juga cenderung lebih mudah menjadi pemimpin karena dianggap lebih mudah bersosialisasi dan memiliki kepercayaan diri yang tinggi.

Namun, bukan berarti orang yang memiliki sifat extraversion tidak memiliki kekurangan. Orang dengan sifat ini cenderung sulit untuk bersantai dan mudah merasa bosan jika dihadapkan dengan kondisi perlu bekerja sendiri dalam waktu yang lama.

Pada pelaksanaannya di dunia kerja, seorang HR yang profesional dapat memaksimalkan potensi positif dari sifat extraversion dengan memberikan pekerjaan yang melibatkan interaksi sosial yang lebih dominan.

Baca juga Talentics Insight: Gaya Kepemimpinan Lintas Generasi

Cara Memaksimalkan Talent dengan sifat Extraversion di Dunia Kerja

Karyawan dengan sifat extraversion cenderung energik, komunikatif, mudah bergaul, dan menyukai tantangan. Sebagai seorang HR practitioner, kita dapat memaksimalkan sisi positif dari karakteristik ini dengan memberikan kesempatan kepada karyawan dengan sifat extraversion untuk berinteraksi dengan rekan kerja dan pelanggan, terutama di bidang penjualan atau pelayanan pelanggan.

HR yang profesional juga idealnya dapat memastikan bahwa lingkungan kerja selalu memberi support secara positif, seperti ruang kerja yang tidak terlalu kaku sehingga setiap karyawan, khususnya dengan sifat extraversion yang tinggi, memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dengan rekan kerja dan memberikan kontribusi terbaiknya.

Baca juga Talentics Insight: 5 Karakter Karyawan

Talentics Insight: Skala Extraversion Laki-Laki vs Perempuan

Hasil assesment yang hasilnya dianalisis oleh praktisi Talentics dan semua prosesnya dilaksanakan memenuhi standar ISO 27001 menyatakan bahwa rata-rata skala extraversion jobseeker di Indonesia berada pada poin 70.98, masuk dalam kategori cukup tinggi dari skala maksimal 100.

Jenis asesmen yang diambil oleh 65.159 unique individual dengan 50.3% diantaranya adalah laki-laki dan 49.7% sisanya merupakan perempuan, Skor Extraversion rata-rata untuk kelompok lak-laki sedikit lebih tinggi daripada kelompok perempuan, yaitu sebesar 72,95 dan 70,15, secara berurutan.

Perlu diingat bahwa hasil personality test seperti ini tidak secara akurat dapat digunakan sebagai patokan tunggal untuk menentukan sifat atau karakter suatu grup, gender, atau generasi tertentu.

Pengetesan secara individu menggunakan pemahaman dan pengaplikasian teori psikologi yang mendalam akan dibutuhkan untuk benar-benar menganalisis secara detail kemampuan dan kelebihan setiap karyawan, terutama dalam sisi extraversion.

Bagaimana Cara Mengetahui Skor Extraversion Karyawan?

Sangat penting untuk memastikan bahwa tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan, keterampilan, dan kepribadian calon karyawan merupakan tes yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

Tes yang valid dan reliabel akan memberikan gambaran yang akurat tentang kualitas calon karyawan yang akan direkrut. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk bekerja sama dengan institusi atau praktisi psikologi yang kompeten dan terpercaya dalam menyediakan tes untuk mengukur extraversion seorang karyawan.

Baca juga: Apa Fungsi Tes Kepribadian dalam Tes Seleksi Kerja?

Kesimpulan

5 faktor model yang biasa dikenal sebagai Big 5 Personality adalah teori psikologi yang mengidentifikasi lima sifat besar dalam kepribadian manusia, salah satunya adalah Extraversion.

Individu dengan sifat extraversion cenderung energik, mudah bergaul, dan suka interaksi sosial.. Dalam dunia kerja, HR dapat memaksimalkan sifat extraversion dengan memberikan tugas yang melibatkan interaksi sosial seperti di bidang penjualan atau pelayanan customer.

Dalam mengukur skor extraversion yang detail dan dapat dipertanggungjawabkan, diperlukan jasa praktisi yang ahli untuk membuat dan menganalisis hasil tes secara akurat dan profesional.

References:

Journey Front – The Pros and Cons of Extroversion in the Workplace
Thomas [dot] Co – Extraversion Personality Trait
Talentics – Internal Data

Image Copyright – Anna Shvets via Pexels

Apakah artikel ini membantu?
YaTidak

Share:

Leave a Reply

On Key
Scroll to Top

Talentics

PT. Semesta Integrasi Digital.